Sandy Clash of Champions merupakan salah satu peserta paling sukses mencuri perhatian karena memiliki IPK 5,0. Clash of Champions sendiri termasuk salah satu program Ruangguru untuk para pelajar paling berprestasi dari berbagai macam universitas unggulan.
Baik itu, universitas di dalam negeri sampai luar negeri. Program tersebut sebelumnya sudah berhasil dipopulerkan oleh program asal Korea Selatan, yakni University War.
Profil Sandy Clash of Champions
Saat ini, Clash of Champions sendiri menjadi program yang menguji kemampuan peserta dalam bidang deduksi matematika, serta hafalan dikemas berbentuk tantangan.
Dalam acara tersebut, peserta tidak hanya dipertemukan dengan peserta unggulan di dalam negeri, namun juga menghadirkan anak Indonesia paling berprestasi. Berikut ini penjelasan terkait profil Sandy Clash of Champions yang menarik perhatian warganet, antara lain:
1. Profil Lengkap Sandy
Sandy Kristian Waluyo ini lahir pada tanggal 1 Mei 2005. Artinya, saat ini dirinya baru genap berusia 19 tahun. Kini, dirinya sedang menempuh pendidikan di National University of Singapore (NUS).
Mahasiswa NUS ini ternyata mengambil dua jurusan yang berbeda atau istilahnya double major. Jurusan yang diambilnya yaitu Ilmu Komputer dan Matematika.
Bahkan, Sandy Clash of Champions ini juga telah berhasil menguasai dua bahasa, yakni bahasa Inggris dan Indonesia. Nama Sandy kini sukses menaiki tangga populer pada media sosial. Hal ini karena penampilannya pada Clash of Champions.
Acara ini sendiri tidak hanya menawarkan hadiah yang menggiurkan bagi para peserta. Namun, juga akan memberikan kesempatan bagi pelajar agar bisa mengasah keterampilan serta pengetahuan dengan cara yang lebih menantang dan berbeda.
Selain terkenal sebagai sosok yang cerdas, rajin, serta berbakat, tentu pria berusia 19 tahun tersebut masih aktif dalam menghadiri sejumlah konser idol Kpop. Sebab, dirinya merupakan salah satu fanboy dari idola K-Pop.
Hal tersebut dapat Anda lihat dari highlight akun media sosial miliknya. Terdapat beberapa konser grup-grup Kpop yang pernah dihadirinya, yaitu Hyphen, LIVE, Twice, (G)-Idle, Taeyeon, bahkan BLACKPINK yang menjadi favoritnya.
Sandy sendiri termasuk salah satu peserta Clash of Champions ini yang meraih popularitas sampai akun instagram miliknya mendapat lonjakan followers. Banyak sekali followers Sandy kagum dengan prestasi yang berhasil diraihnya saat masih berada pada sekolah dasar.
Diketahui, Sandy Clash of Champions tersebut pernah menempuh pendidikannya pada SMAK Penabur Cirebon. Itu merupakan salah satu sekolah swasta paling terbaik pada kota Cirebon.
Sekolah ini juga sangat terkenal dengan kedisiplinannya sangat tinggi. Di sisi lain, dirinya masih melanjutkan pendidikan kuliahnya di Universitas of Singapore (NUS). Di mana kampus atau perguruan tinggi juga terbaik di Singapura.
Pemuda tersebut melanjutkan kuliah di kampus Singapura tersebut, sejak Agustus 2023 sampai Mei 2024. Sandy sendiri juga menjadi salah satu bagian dari Perhimpunan Indonesia NUS (PINUS). PINUS sendiri termasuk ke dalam organisasi pelajar Indonesia yang menempuh pendidikan di NUS.
2. Prestasi Sandy
Sejak SD, Sandy Clash of Champions sudah memiliki kemampuan hebat di bidang matematika. Bahkan tidak tanggung-tanggung, dirinya berhasil memperoleh 5 medali di Olimpiade Sains Nasional bidang matematika sejak jenjang sekolah dasar. Berikut ini sudah ada beberapa prestasi pemuda pecinta kpop di bidang Matematika ini, yaitu:
- National Science Olympiad (OSN) Junior Level, Mathematics, Gold Medal, pada tahun 2018;
- National Science Olympiad (OSN), Mathematics, Bronze Medal, pada tahun 2019;
- National Science Olympiad (OSN), Mathematics, Silver Medal, 2020;
- Medali perunggu, International Mathematical Olympiad (IMO) di Norwegia pada tahun 2022.
Melalui prestasinya paling gemilang tersebut, tentu pria ini telah mendapatkan Beasiswa Indonesia Maju Scholarship Awardee pada tahun 2023 yang diberikan langsung oleh Kemendikbud.
Bahkan, pada Bulan Juni 2024, Sandy Clash of Champions yang gemar dengan dunia K-Pop ini juga berhasil menorehkan prestasi kembali sebagai mahasiswa yang memperoleh Dean’s List. Tepatnya, berada di National University of Singapore (NUS).
Dean’s List sendiri termasuk ke dalam daftar mahasiswa yang telah mendapatkan pengakuan khusus dari dekan di suatu perguruan tinggi. Hal ini tentunya karena beasiswa yang berprestasi.
Selain itu, Sandy Clash of Champions juga berhasil menjadi Guru Olimpiade Matematika pada Generasi Bintang sejak 2022 – sampai sekarang.
Prestasinya ternyata tidak hanya di dunia pendidikan, namun dirinya juga pernah menjadi juara di game Shuffle and Recall. Di mana dibuktikan dengan tiga fase yakni Recall, Memorize, serta Examine.
Dalam game tersebut, Sandy telah keluar menjadi pemenang. Hal ini karena beliau mampu untuk mengingat urutan 46 kartu dengan benar. Apabila Anda penasaran dengan sosok Sandy ini bisa langsung lihat acara Clash of Champions.
Melalui acara tersebut, nantinya Anda akan langsung melihat seberapa pintar pemuda tersebut. Pasti pintar karena IPK yang dimiliki Sandy Clash of Champions sangat sempurna sekali.