Mengenal teknologi inseminasi buatan merupakan salah satu hal yang perlu Anda pahami dalam dunia peternakan. Karena pada saat ini dunia peternakan memiliki cost atau biaya yang sangat tinggi untuk berbisnis sehingga salah satu cara paling efektif untuk menekannya adalah menggunakan inseminasi buatan atau IB.
Teknologi ini sendiri bertujuan untuk membuat proses breeding atau pembuntingan pada ternak sapi menjadi lebih efektif dan efisien. Selain itu, biaya untuk melakukan proses breeding menggunakan teknologi ini terhitung lebih hemat daripada harus mengawinkan antara ternak jantan maupun betina.
Selain itu, juga terdapat manfaat lain yang bisa Anda rasakan sebagai peternak ketika memilih untuk menerapkan teknologi tersebut. Namun pada saat ini masih belum banyak peternak di Indonesia yang belum memahami manfaat serta definisi dari proses inseminasi buatan atau disingkat menjadi IB.
Manfaat Teknologi Insemniasi Buatan
Dalam dunia peternakan khususnya bagi sapi perah sangat penting bagi Anda untuk menjaga keragaman serta kualitas dari faktor genetikanya. Hal tersebut dikarenakan faktor genetika sangat berpengaruh dengan produksi susu yang nantinya berhasil diproduksi oleh sapi selama masa produknya berlangsung.
Untuk mendapatkan keturunan atau pedet seorang peternak perlu mengawinkan sapinya sehingga bisa muncul keturunan dengan kualitas unggul. Namun tidak semua peternak mengerti dan mengenal teknologi inseminasi buatan yang berkaitan erat untuk menjaga kualitas tersebut.
Penggunaan teknologi IB bertujuan untuk mengawinkan sapi betina dengan bibit unggul milik pejantan tanpa perlu memiliki ternaknya. Sehingga sapi betina nantinya akan menerima sperma beku dari pejantan yang sudah dipastikan memiliki faktor genetika berkualitas untuk meningkatkan mutu genetikanya. Lalu ada beberapa manfaat teknologi insemniasi buatan, antara lain :
1. Hemat Biaya
Dalam dunia peternakan untuk mengatur biaya sangatlah penting karena Anda harus memelihara makhluk hidup termasuk didalamnya proses perkawinan. Oleh sebab itu, setelah mengenal teknologi inseminasi buatan manfaat yang pertama kali bisa dirasakan adalah hemat biaya.
Jika Anda bergerak dalam bidang peternakan sapi perah maka salah satu biaya paling tinggi adalah proses perkawinan, karena jika tidak dikawinkan sapi tidak akan bisa mengeluarkan susu. Untuk mengawinkan sendiri membutuhkan sapi jantan dan betina sehingga menambah biaya pemeliharaan.
Namun, setelah mengenal teknologi inseminasi buatan kini Anda sebagai peternak tidak perlu memelihara sapi jantan. Karena bisa langsung mengawinkan sapi betina menggunakan semen beku milik pejantan unggul sehingga menghemat banyak sekali biaya dalam proses perkawinan.
2. Mengatur Jarak Kelahiran
Dalam proses perkawinan sangat penting bagi peternak untuk mengatur jarak kelahiran dari ternak sapi miliknya. Hal tersebut bertujuan supaya proses produksi susu dapat berjalan semaksimal mungkin, karena jika sapi masih dalam masa produksi susu lalu dikawinkan maka produksinya akan berhenti ketika bunting.
Ketika masa produksi tidak dituntaskan sebagai peternak akan merugi karena tidak bisa memanfaatkan semua hasil produksi susunya. Selain itu, masa produksi susu atau pemerahan yang tidak tuntas akan menghasilkan penyakit sehingga perlu mengenal teknologi inseminasi buatan.
Dengan adanya bantuan dari IB sebagai peternak Anda kini bisa mengatur jarak kelahiran sesuai kebutuhan. Sehingga Anda bisa menuntaskan masa perah sapi sekaligus mengatur masa kelahiran untuk meningkatkan produksi serta menjaga kesehatan dari hewan ternak.
3. Mencegah Inbreeding
Setelah mengenal teknologi inseminasi buatan Anda bisa mendapatkan banyak sekali manfaat untuk menjaga kualitas serta performa ternak. Salah satunya adalah mencegah untuk terjadinya kasus inbreeding atau perkawinan sejarah antar ternak jantan dan betina satu keturunan.
Kejadian inbreeding sering terjadi pada peternak yang mengandangkan sapi jantan serta betina dalam keturunan sama. Hal tersebut sering terjadi ketika memasuki musim kawin, jika Anda membiarkannya saja maka hasil keturunannya akan cacat dan tidak memiliki performa produksi yang bagus.
Oleh sebab itu, demi mencegah terjadinya proses inbreeding Anda harus mengenal teknologi inseminasi buatan. Karena dengan melakukan IB otomatis sapi betina akan dikawinkan secara manual menggunakan bantuan manusia dengan memanfaatkan semen pejantan unggul lain.
4. Menyimpan Semen Jangka Lama
Kelebihan penggunaan teknologi IB sendiri adalah memungkinkan peternak supaya bisa menyimpan bibit unggul untuk dikawinkan kepada betina dalam jangka waktu lama. Hal itu bisa terjadi karena musim kawin tiap beberapa ternak berbeda-beda sehingga dengan menyimpan semennya bisa digunakan kapan saja.
Proses penyimpanan semen ketika mengenal teknologi inseminasi buatan dilakukan dengan membekukan semennya setelah diambil dari ternak jantan. Lalu ketika peternak ingin mulai mengawinkan sapi betina terlebih dahulu mencairkan semen beku tersebut, dan menyuntikkan kedalam rahim sapi betina.
Oleh sebab itu dengan membekukan semen menggunakan teknologi IB akan memungkinkan peternak supaya dapat menyimpannya dalam jangka waktu lama. Bahkan Anda masih bisa menggunakannya selama beberapa tahun setelah pejantannya mati.
Sebagai seorang peternak sudah sewajarnya untuk meningkatkan produktivitas dari hewan ternak salah satunya dengan memperhatikan keturunan melalui bibit unggul. Untuk melakukannya perlu mengenal teknologi inseminasi buatan terlebih dahulu.
